"Awal Juli 2023 mungkin impounding karena nanti tergantung cuaca," kata Danis saat dihubungi Kompas.com pada Senin (12/6/2023).
Secara fisik, Bendungan Sepaku Semoi memiliki tinggi 25 meter dan panjang 450 meter.
Baca Juga:
Dorong IKN Mandiri Energi, MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Transfer Teknologi Hidro dari Tajikistan
Melalui water treatment plant, air dari bendungan Sepaku Semoi dirancang untuk bisa langsung diminum.
Bendungan ini mulai dibangun pada tahun 2020 dan memiliki luas genangan 280 hektar dengan kapasitas tampung 10,06 juta meter kubik.
Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dikerjakan dengan skema kontrak tahun jamak hingga tahun 2023 senilai Rp 556,4 miliar dengan kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya-PT Sacna-PT BRP (KSO).
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo–Gibran: Pendataan Penduduk IKN Jadi Langkah Strategis Menuju Smart Government Indonesia
Sementara untuk proyek Intake Sungai Sepaku, saat ini progres fisiknya telah mencapai 95,2 persen.
"Akhir Juni-Juli 2023 rampung fisik (Intake Sungai Sepaku)," tambah Danis.[ss]