Dengan adanya ALMA juga membantu kapal yang sedang sandar di pelabuhan untuk memenuhi kebutuhan listriknya tanpa menimbulkan kebisingan.
Tentunya juga dapat menekan biaya operasional kapal ikan maupun kapal pariwisata yang bersandar.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
“Banyak kelebihan yang bisa kita dapatkan, aliran listrik bisa lebih stabil hingga 30 persen, dibandingkan dengan menggunkana genset dengan bahan solar. Tentunya bisa jauh lebih hemat,” jelasnya.
Adapun teksin yang dijelaskan sangat mudah, pemilik kapal tinggal mengisi kode token ke Anjungan Listrik yang tersedia.
“Kami berterimakasih kepada Pemkab Berau, lantaran terbangunnya ALMA ini tidak lepas dari sinergi antara pemerintah daerah melalui Dinas Perhubungan dan PLN,” ucapnya.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Adapun kapasitas masing-masing sebesar 23.000 VA.
Deny berharap sinergi semakin baik dengan semua stakeholder dengan tujuan untuk menghadirkan akses listrik yang merata dan andal bagi seluruh masyarakat.
Dan mendukung program ramah lingkungan melalui kehadiran Anjungan Listrik Mandiri atau AMLA.