Menurutnya, komposisi angkatan kerja di Kaltim pada Februari 2022 terdiri atas 1.782.430 orang penduduk yang bekerja, kemudian terdapat 129.490 orang pengangguran.
Jika dibandingkan dengan Februari 2020, katanya, maka terjadi penurunan jumlah angkatan kerja di Kaltim sebanyak 63.610 orang. Penduduk bekerja turun sebanyak 60.370 orang dan pengangguran turun 3.240 orang.
Baca Juga:
Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka di Jakarta Sebesar 0,32 Persen
"Sementara jika dibandingkan dengan kondisi Februari 2021, maka jumlah angkatan kerja mengalami peningkatan sebanyak 25.560 orang," ujarnya.
Penduduk yang bekerja naik 24.540orang, kemudian secara jumlah, maka pengangguran naik 1.020 orang, namun secara persentase mengalami penurunan 0,04.[ss]