Kaltim.WahanaNews.co, Kutai Timur - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik berharap partisipasi pemilih pada Pemilu serentak tahun 2024 bisa mencapai 79 persen atau lebih tinggi dari pencapaian Pemilu 2019 sebesar 75 persen.
Akmal Malik di Kutai Timur, Rabu (01/02/24), mengajak semua pihak untuk membantu menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 dan meningkatkan partisipasi pemilih.
Baca Juga:
Sebelas Desa Persiapan di Kutai Timur Masih Menunggu Keputusan Kemendagri
“Mudahan partisipasi kita bisa lebih dari 79,5 persen,” seru Akmal saat meninjau kesiapan logistik Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Kutai Timur (Kutim) di Graha Expo Sangatta.
Menurut Akmal Malik sukses Pemilu bukan hanya kewajiban KPU, tapi semua komponen bangsa ini.
“Tentu sukses Pemilu bukan hanya tugas KPU. Tapi tugas kita semua. Mari kita bantu dan mudahkan masyarakat untuk datang memilih,” tegas Akmal.
Baca Juga:
Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik ke Korban Kebakaran Kampung Kajang
Akmal mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan di Kabupaten dan Kota untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pesta demokrasi pada 14 Februari 2024 berjalan dengan lancar.
“Saya sudah meninjau beberapa daerah. Saya lihat Kutai Timur paling siap. Memang Pak Bupati hebat,” puji Akmal saat melakukan peninjauan.
Dia juga minta agar Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman terus memberi dukungan kepada KPU Kutim.
Akmal Malik berterima kasih atas dukungan semua jajaran Forkopimda Kutim yang telah membantu proses pemilu di daerah ini. Secara umum logistik pemilu sudah terdistribusi dengan baik dan secara jumlah juga sudah cukup.
Pada kesempatan itu, Akmal Malik juga sempat bertanya tentang kendala yang dihadapi KPU Kutai Timur dalam proses Pemilu tahun ini. Ia juga sempat bertanya tentang daerah sangat rawan pemilu.
“Dua daerah yang sangat rawan yaitu Desa Sandaran dan Desa Mangkalihat Pak Gubernur. Tapi alhamdulilah, semua logistik sudah terdistribusi dengan baik,” jelas Ketua KPU Kutim Ulfa Jamiatul Farida. Dua daerah itu berbatasan dengan Kabupaten Berau.
Untuk Pemilu tahun ini, di Kabupaten Kutai Timur terdapat 299.914 daftar pemilih tetap (DPT). Terdapat 1.185 TPS di 141 desa/kelurahan di 18 kecamatan. Dari jumlah itu juga terdapat 5 TPS khusus.
"Terdapat 1,5 persen suara rusak, tapi sudah dilengkapi kembali oleh perusahaan penyedia," ungkap Ulfa.
Saat ini penjagaan logistik di Graha Expo Sangatta dilakukan dalam 24 jam bekerjasama dengan Polres Kutim.
Bupati Ardiansyah Sulaiman berterima kasih atas kunjungan Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik ke Kutai Timur. Dia sangat berharap angka partisipasi pemilih akan meningkat di Kutai Timur.
"Seperti pesan Pak Pj Gubernur, kita akan terus mendukung kerja keras KPU Kutim. Mudah-mudahan partisipasi pemilih meningkat. Kita juga minta dukungan teman-teman wartawan ya untuk sosialisasi," tutup Ardiansyah Sulaiman.
[Redaktur: Amanda Zubehor]