Saat ini proses pembangunan kampus sedang berjalan, direncanakan memiliki bangunan empat lantai di atas lahan seluas 18 hektare. Sedangkan untuk perkuliahan sudah berjalan sejak tahun lalu dengan menyewa gedung di Penajam, sambil menunggu gedung sendiri yang dalam proses pembangunan.
Dimulai dari balita
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
IKN Nusantara didesain menjadi kota masa depan mulai dari forest city maupun smart city sehingga SDM yang disiapkan harus dimulai dari sejak dini, balita, anak-anak, bahkan remaja yang kelak akan melahirkan bayi cerdas agar memiliki SDM unggul.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Perwakilan Provinsi Kaltim, Sunarto, terus menyiapkan SDM unggul dimulai dari balita, anak-anak, dan remaja, agar ke depan mampu bersaing dalam pembangunan berbagai bidang di IKN Nusantara.
Penyiapan SDM unggul oleh Kementerian PUPR, BLK, dan pemerintah daerah baik yang telah, sedang, dan akan terus dilakukan, merupakan cara yang tepat untuk menyongsong IKN dari berbagai sisi.
Baca Juga:
Prabowo Lantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN
Sedangkan penyiapan SDM yang dilakukan oleh BKKBN berbeda, karena secara fungsi dan kewenangan memang berbeda meskipun pada akhirnya adalah sama-sama untuk mencetak generasi yang unggul dan memiliki daya saing.
Penyiapan SDM unggul yang dilakukan berorientasi pada ketahanan keluarga dan pengendalian penduduk, sehingga angka kelahiran harus dikendalikan agar penduduk tumbuh seimbang dan berkualitas.
Untuk itu, teknik yang ditempuh antara lain dengan mencegah jangan sampai ada bayi yang lahir stunting akibat kurang gizi, melakukan penanganan bagi anak yang terlahir stunting, melakukan pembinaan remaja, ibu hamil dan menyusui, penguatan Program Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB), dan sejumlah program lain.