Kaltim.WahanaNews.co, Samarinda - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, mengukuhkan 2.226 petugas pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan bertugas menjaga keamanan dan ketertiban dalam pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Samarinda.
"Kami mengapresiasi dan berikan semangat kepada petugas pengamanan tps yang telah lolos seleksi dan rekrutmen. Fungsi dan tugas pengamanan tps sangat vital dalam menjaga kondusifitas pemilu 2024," kata Andi Harun di Samarinda, Selasa (23/01/24).
Baca Juga:
Poin-Poin Alasan MK Hapus Presidential Threshold dan Dampaknya bagi Demokrasi
Dikemukakannya, petugas pengaman tps adalah ujung tombak keberhasilan pemilu. Tugas mereka adalah mengawasi dan mengamankan jalannya pemungutan dan penghitungan suara di setiap tps."Saya berharap mereka dapat melaksanakan tugas dengan profesional, jujur, dan bertanggung jawab," ujarnya.
Andi Harun juga menyatakan bahwa Kota Samarinda sudah siap untuk melaksanakan pemilu 2024, yang diharapkan dapat berjalan lancar, sukses, dan aman. Ia mengajak seluruh masyarakat Samarinda untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi tersebut.
"Kami mengimbau kepada seluruh warga Samarinda untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024," katanya lagi.
Baca Juga:
Cegah Polarisasi dan Calon Tunggal, MK Hapus Syarat Presidential Threshold
Ia juga menyerukan kepada masyarakat bahwa Samarinda adalah kota yang demokratis, cerdas, dan beradab.
"Kami akan sosialisasikan bagaimana cara meningkatkan partisipasi pemilih, agar Samarinda bisa menjadi contoh bagi daerah lain," tuturnya.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan bahwa situasi kampanye pemilihan umum (Pemilu) 2024 di wilayahnya masih aman dan kondusif.