Baier dan Zelensky juga menyinggung tuduhan dari pejabat Rusia bahwa Ukraina menyerang depot minyak di Rusia menggunakan helikopter militer.
"Apakah Anda melancarkan serangan terhadap depot militer Rusia di tanah Rusia menggunakan helikopter?" tanya Baier.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Maaf, saya tidak membahas perintah saya sebagai panglima tertinggi," jawab Zelensky. Ada hal-hal yang hanya saya bagikan dengan angkatan bersenjata militer Ukraina dan ketika mereka berbicara dengan saya."
"Yang penting bagi kami adalah Anda dan seluruh dunia harus tahu bahwa kami adalah negara yang sedang berperang," lanjut Zelensky.
"Kami diserang. Itulah yang penting. Itu adalah tragedi terbesar. Dan hari ini, mendengar laporan tentang sesuatu yang terjadi di suatu tempat, sesuatu meledak ketika ada perang di Ukraina--jujur tidak profesional untuk membicarakannya. Mereka menduduki wilayah kami. Mereka menyerang kami. Perang ini berlangsung selama 8 tahun jadi apapun yang terjadi dalam situasi tertentu, sulit bagi saya untuk berkomentar."
Baca Juga:
Selama di Indonesia Paus Fransiskus Tak Akan Naik Mobil Mewah-Anti Peluru
Baier bertanya kepada Zelensky apakah dia percaya bahwa Presiden Biden ingin Ukraina menang atau apakah pemerintahannya menyimpan "ketakutan" akan apa reaksi Putin jika dia kalah.
"Saya memiliki keyakinan bahwa Presiden Biden, seperti warga Amerika sejati, percaya dan menginginkan kebenaran menang," kata Zelensky. "Dan kebenaran ada di pihak Ukraina. Saya yakin mereka menginginkan nilai-nilai yang membuat negara kita lebih dekat untuk menang." [bay]