Sedangkan 17 desa/kampung berstatus tertinggal dan akan didongkrak menjadi desa berkembang tersebut, kata Sri, tersebar pada empat kabupaten, yakni Kabupaten Berau, Kutai Barat, Kutai Timur, dan Kabupaten Mahakam Ulu.
Di Berau ada satu desa, yakni Kampung Mapulu di Kecamatan Kelay, di Kutai Barat ada enam desa, yakni Kampung Gerungung, Tanjung Soke, Deraya, Lemper di Kecamatan Bongan, Kampung Anan Jaya dan Jelmu Sibak di Kecamatan Bentian Besar.
Baca Juga:
Sri Wahyuni Dorong Perempuan UMKM Kaltim Tingkatkan Profesionalisme Usaha
Berikutnya di Kabupaten Kutai Timur ada dua desa, yakni Desa Tebangan Lembak di Kecamatan Bengalon dan Desa Mugi Rahayu di Kecamatan Batu Ampar.
"Di Mahakam Ulu ada delapan desa, yakni Kampung Wana Pariq dan Tri Pariq Makmur di Kecamatan Long Hubung, Kampung Nyaribungan di Kecamatan Laham, di Kecamatan Long Apari ada empat desa, yakni Kampung Long Penaneh II, Long Penaneh III, Naha Tifab, Naha Silat, dan Kampung Long Apari," kata Sri.[ss]