KALTIM.WAHANANEWS.CO, Samarinda - Sebanyak 2.980 jiwa di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, terdampak banjir yang terjadi sejak 27 Januari 2025.
"Berdasarkan data sementara yang terhimpun, warga yang terdampak banjir tersebar di lima kecamatan dengan rincian 25 RT, 952 kepala keluarga dan untuk bangunan berjumlah 916 unit," kata Kepala BPBD Kota Samarinda, Suwarso di Samarinda, Rabu (29/1/2025).
Baca Juga:
Pemerintah Kabupaten Batang Izinkan KBM Dilaksanakan di Rumah Selama Banjir
Suwarso mengungkapkan, wilayah terdampak paling parah berada di Kecamatan Samarinda Utara dan Sungai Pinang. Selain itu, banjir juga merendam sejumlah wilayah di Kecamatan Samarinda Ulu, Sungai Kunjang, dan Loa Janan Ilir.
"Untuk wilayah kelurahan yang terdampak
terutama di Kelurahan Sempaja Timur, Perumahan Griya Mukti di Gunung Lingai, Sempaja Selatan, dan Temindung Permai," jelasnya.
Ia mengatakan, BPBD Kota Samarinda telah membuka pintu bagi seluruh pihak yang ingin memberikan bantuan, baik berupa makanan, logistik, maupun tenaga untuk evakuasi.
Baca Juga:
Sudin Sosial Jakarta Timur Salurkan Makanan Siap Saji untuk Korban Banjir
"Kami mengimbau para pengusaha untuk turut serta membantu para korban banjir," imbau Suwarso.
Berdasarkan data terkini, sebanyak 25 RT (rukun tetangga) dengan total 952 kepala keluarga (KK) dan 2.980 jiwa terdampak banjir. Sebanyak 916 bangunan terendam.
Suwarso mengingatkan bahwa potensi kenaikan tingkat air masih ada, terutama jika hujan terus mengguyur wilayah Samarinda.