2. Central Intelligence Agency (CIA), Amerika Serikat
Hanya berselang dua tahun dari bubarnya OSS, CIA dibentuk, tepatnya pada tahun 1947. Jumlah agen CIA diperkirakan mencapai 20.000 orang, dengan misi mengumpulkan data dari negara lain yang sekiranya dapat memengaruhi Amerika Serikat.
Baca Juga:
Perwakilan Pati Mabes TNI Silaturahmi Ke Jenderal TNI (Purn) A.M. Hendropriyono Dalam Rangka HUT Ke-79 TNI
Keberhasilan utama badan intelejen ini adalah penangkapan Osama bin Laden serta menggulingkan presiden Guatemala.
3. Inter-Services Intelligence (ISI), Pakistan
Baca Juga:
Rakernis Kejaksaan RI 2024 Ditutup, Kejati Sumut Juara I Pelaporan Melalui Aplikasi Inteliz
Dibentuk pada 1948, ISI mengemban misi memperkuat kinerja intelijen militer Pakistan. Sejak dibentuk, nama badan intelijen ini langsung melambung sejak berhasil menyaingi badan militer milik Rusia, KGB, yang merupakan badan intelijen terbaik pada masanya.
ISI memiliki peran besar dalam banyak hal yang terjadi di akhir tahun 70-an hingga awal tahun 80-an. Personel ISI konon tidak pernah tertangkap kamera. ISI diperkirakan memiliki sekitar 10.000 anggota yang tersebar di berbagai negara.