Presiden Jokowi berkemah dan menginap di titik nol IKN di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur bersama lima gubernur se-Kalimantan pada Senin, (14/3) hingga Selasa (15/3) siang.
Selain itu, ada pula Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPN Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Agung, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
Dalam agenda tersebut, Presiden Jokowi juga melakukan ritual Kendi Nusantara. Para gubernur diinstruksikan membawa air dan tanah dari masing-masing daerah asal, kemudian disatukan dalam Kendi Nusantara yang disimpan di titik nol IKN, sebagai bentuk kebhinekaan.
Adapun tenda yang digunakan Presiden untuk berkemah adalah tenda berjenis inflatable air berwarna putih dengan ukuran yang cukup luas untuk dua orang. Tenda tersebut merupakan inventaris Sekretariat Presiden saat gempa bumi di Poso, Sulawesi Tengah, pada 2019.
Dengan adanya agenda tersebut, Chusmeru berharap wisata glamping nantinya dapat dikembangkan di semua provinsi di Tanah Air dengan konsep yang menarik seperti ekowisata dan eduwisata, sehingga wisatawan dapat menikmati keindahan alam sambil melestarikan dan belajar dari alam.
Baca Juga:
Prabowo Lantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN
"Dengan catatan, aksesibilitas menuju objek wisata glamping mudah dijangkau. Tak kalah penting adalah kemudahan jaringan internet bagi wisatawan, utamanya bagi wisatawan milenial yang selalu mengunggah aktivitas wisatanya saat itu juga di media sosial," ujarnya.
"Yang penting untuk diperhatikan juga kelestarian lingkungan. Jangan sampai wisata glamping justru menimbulkan pencemaran dan kerusakan lingkungan," imbuhnya. [ss/bay]