Penggantungannya juga disiarkan secara luas di televisi.
Baca Juga:
Jaksa Agung Mutasi Besar-besaran Pejabat Eselon II & III
3. Omar al-Bashir, Sudan
Omar al-Bashir masuk kedalam diktator paling parah sedunia.
Meskipun ia telah berkuasa selama masa ekonomi yang relatif baik, Omar al-Bashir telah membawa Sudan menjadi salah satu negara paling berdarah dan paling berkonflik di kawasan itu.
Baca Juga:
Penjabat Bupati Tapanuli Utara Koordinasikan Peningkatan Pendapatan Daerah dengan Kemenkeu
Menurut borgenproject.org, Bashir berada di pucuk pimpinan negara selama genosida mengerikan di Sudan, yang menyebabkan lebih dari 300.000 kematian, sebagian besar di tangan kelompok-kelompok militan yang dikatakan mendapat dukungan pemerintah.
Dia telah dituduh oleh Pengadilan Kriminal Internasional atas kejahatan terhadap kemanusiaan, genosida, dan kejahatan perang.
Konflik kekerasan yang tak henti-hentinya yang menjadi ciri pemerintahannya pada akhirnya menyebabkan pemisahan diri Sudan Selatan dari negara.