KALTIM.WAHANANEWS.CO, Balikpapan - PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (AHI) (ACES), melalui merek barunya AZKO, meluncurkan program BISA BAIK (Bersama Atasi Sampah Barang Elektronik) di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat mengelola limbah elektronik secara lebih bertanggung jawab guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Baca Juga:
Brantas Abipraya Selesaikan TPST di IKN, Mampu Olah 74 Ton Sampah
Menurut Global E-Waste Monitor 2024, Indonesia termasuk dalam jajaran negara dengan produksi limbah elektronik terbesar di Asia, mencapai 1,9 juta ton per tahun.
Sayangnya, sebagian besar limbah ini tidak terkelola dengan baik, berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), atau bahkan mencemari lingkungan.
Melalui program BISA BAIK, AZKO menyediakan dropbox khusus di AZKO Living Plaza Balikpapan, di mana masyarakat dapat membuang barang elektronik bekas seperti kipas angin, bohlam, penyedot debu, setrika, dan perangkat lainnya.
Baca Juga:
Pemprov Kaltim Tingkatkan Layanan Psikologi untuk Perlindungan Perempuan dan Anak
Barang-barang tersebut nantinya akan dikelola dan didaur ulang dengan aman guna mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
General Manager Sales & Operations AZKO, Faozul Wildan, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen keberlanjutan perusahaan dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
"Dengan program BISA BAIK bersama AZKO, kami mengajak masyarakat Kota Balikpapan untuk turut menjaga lingkungan dengan langkah sederhana namun bermakna. Setiap kontribusi, sekecil apa pun, memiliki potensi untuk menciptakan perubahan besar bagi bumi kita," ujarnya dalam agenda Media Gathering dan Store Visit AZKO di Living Plaza Balikpapan, Jumat (7/2/2025).
