WahanaNews-Kaltim| Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) mengatakan orang yang mengidap penyakit AIDS akibat virus HIV di Indonesia mencapai sekitar 543.100 jiwa pada tahun 2020.
“Jadi sedikit kita memberikan informasi kira-kira total orang dengan HIV di Indonesia ini ada 543.100 di tahun 2020,” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam Press Briefing World AIDS Day 2021 yang diikuti di Jakarta, Selasa (30/11/2021).
Baca Juga:
KAKI: Peningkatan Kualitas Layanan Populasi Kunci ODHIV
Nadia menuturkan, kondisi penyakit HIV di Indonesia kini telah memasuki masa epidemi setelah mengalami penurunan jumlah kasus.
Sehingga saat ini menjadi terkonsentrasi dengan prevalensi penderita HIV di atas usia 15 tahun adalah sebesar 0,26 persen.
Hanya dua daerah yang mengalami perluasan epidemi, kata dia, yakni Papua dan Papua Barat.
Baca Juga:
Mampukah Indonesia Mencapai Zero Diskriminasi HIV pada 2030? Ini Penjelasannya
Namun, perluasan itu masih berada pada tingkat yang dapat dikatakan rendah karena angkanya mencapai 1,8 persen.
Kemudian pada sebaran estimasi jumlah infeksi baru HIV, pada tahun 2020 sebanyak 27.580 orang baru diperkirakan terinfeksi HIV. Hal itu menunjukkan secara nasional, sebaran estimasi infeksi lebih rendah 47 persen dibanding tahun 2010 yang mencapai sekitar 48.000 kasus setiap tahunnya.
“Ini sebenarnya angkanya sudah cukup turun jauh dibandingkan pada tahun 2010. Pada waktu itu, sempat Indonesia angka penambahan infeksi baru setiap tahunnya mencapai 48.000,” kata Nadia.