"Kedua perlunya harmonisasi protokol kesehatan global, karena kita tau tiap negara punya sertifikat vaksin berbeda dan barcode berbeda-beda, ini kan lebih baik di harmonisasi untuk perjalanan juga harmonisasi vaksin Covid-19 dan vaksin-vaksin lain bisa dilakukan," bebernya.
"Terakhir, memperluas pusat-pusat manufaktur dan penelitian global dalam rangka mempersiapkan pandemi ke depannya akan menjadi sangat penting," pungkasnya. [JP]