Ia betul-betul merasakan atmosfer yang berbeda lantaran keindahan budaya dan alam serta masyarakatnya yang sangat menarik.
"Ini adalah salah satu tempat terbaik yang pernah saya lihat, meski saya baru 20-30 menit di sini tapi saya merasakan atmosfer yang berbeda," kata Zurab.
Baca Juga:
Prabowo Ungkap Dampak Iklim di KTT G20, Pindah Ibu Kota RI Hingga Energi Terbarukan
UNWTO dikatakan Zurab menjadikan desa wisata sebagai program unggulan dengan memberikan dukungan dalam pengembangan komunitas lokal. Dan Indonesia memiliki peluang yang besar karena memiliki potensi dari desa-desa wisata yang tersebar di berbagai daerah.
"Kami akan segera hadir kembali di sini untuk memberikan pendampingan. Tidak hanya profesional yang kami bawa untuk memberikan pelatihan nantinya, tapi bisa juga justru mereka yang bisa belajar sesuatu dari sini," kata Zurab Pololiskashvili.
Selain Desa Wisata Penglipuran, para delegasi juga berkesempatan untuk menikmati makan siang di Kintamani dan menikmati sunset di Uluwatu. [JP]