“Anda menjaga kehormatan bangsa dan juga kedaulatan bangsa. Untuk itu saya akan bekerja keras beserta jajaran pertahanan untuk segera memperkuat armada-armada kita di laut dan memodernisasi kapal-kapal kita,” ujar mantan Danjen Kopassus tersebut.
Lebih jauh, Menhan mengungkapkan Indonesia harus memiliki TNI AL, TNI AU dan TNI AD, Bakamla serta Polairud yang kuat.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Ini adalah tuntutan kalau mau sejahtera mudah-mudahan ini merupakan tampilan yang baik dari PTDI.
“Kita berharap PTDI bisa menghasilkan laba untuk negara,” tegas Menhan RI.
Helikopter AS565 MBe Panther Full Mission AKS yang nantinya akan di bawah komando Skuadron 400 Wing Udara 1 mampu mendeteksi keberadaan kapal selam yang dilengkapi dengan Dipping Sonar L3 Ocean System DS-100 Helicopter Long-Range Active Sonar (HELRAS), yang dapat beroperasi optimal di area laut dangkal, maupun laut dalam.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Helikopter AKS ini dirancang ideal untuk melakukan redetection, melokalisir sasaran dan melancarkan serangan torpedo di perairan.
Dilansir dari indonesian-aerospace.com bahwa helikopter AS565 MBe dapat difungsikan dalam kondisi ekstrim.
Artinya bahwa helikopter AS565 MBe menjadi helikopter multifungsi yang dapat beroperasi dengan baik di segala medan.