Orang asing yang menghabiskan setidaknya satu tahun di unit tentara Rusia akan memenuhi syarat untuk meminta kewarganegaraan, melewati persyaratan normal untuk tinggal lima tahun di negara itu.
Langkah ini tampaknya terutama ditujukan untuk para migran Asia Tengah dari bekas republik Soviet, yang biasanya dipekerjakan untuk pekerjaan berat dengan upah rendah.
Baca Juga:
Aksi Teror Maut di Moskow Tewaskan 40 Orang
Sebelumnya, pada Selasa (20/9/2022), walikota Moskwa Sergey Sobyanin mengumumkan pembukaan pusat perekrutan di pusat migrasi Sakharovo, titik lintas penting bagi para migran.
Bahkan sebelum undang-undang itu berlaku, Kirgistan dan Uzbekistan telah memperingatkan warganya untuk tidak ambil bagian dalam konflik bersenjata apa pun. [ss]