Biro Humas Setjen Kemenhan menyebutkan bahwa pertemuan Prabowo dengan Pangeran Khalid membahas peningkatan kerja sama militer dan pertahanan.
Pertemuan juga membicarakan isu-isu global dan regional yang menyangkut kepentingan kedua negara.
Baca Juga:
Prabowo Pastikan 500 Komcad Baru Siap Amankan IKN
Pangeran Khalid dalam pertemuan turut pula menjajaki kerja sama industri pertahanan dan peningkatan kegiatan bersama pendidikan bidang pertahanan.
Kedua pejabat terlihat menikmati kopi khas Arab Saudi sambil bertukar pikiran tentang isu pertahanan.
Diketahui, kerja sama pertahanan antara Indoensia dan Arab Saudi dikukuhkan dengan Defence Cooperation Agreement (DCA) Between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Kingdom of Saudi Arabia pada 23 Januari 2014 di Jakarta dan diratifikasi pada tahun 2018.
Baca Juga:
Asisten Khusus Menhan Prabowo Jadi Ketua Timses Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng
Dalam bidang pendidikan, Kemenhan RI dan Kemenhan Arab Saudi memiliki program pertukaran perwira sebagai implementasi kerja sama pendidikan dan perlatihan.
Indonesia telah mengirimkan 178 orang untuk mengikuti Pendidikan di Arab Saudi dalam kurun waktu 2014-2022, berupa Sesko Angkatan dan kursus pencerahan penanggulangan ekstrimisme.
Di sisi lain, Arab Saudi telah mengirimkan dua orang untuk mengikuti Sesko TNI dan Sesko Angkatan Darat.