WahanaNews-Kaltim | Mega proyek milik pemerintah, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada tahap I akan dilakukan pembangunan pada tahun ini. Lantas bakal muluskah pembangunan IKN?
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia memastikan bahwa pembangunan IKN akan tetap berjalan sesuai rencana.
Baca Juga:
Taksi Terbang Besutan Hyundai untuk IKN Bakal Diuji Bulan Juli
"Jadi menurut saya tidak ada kata mundur, IKN harga mati dan harus jalan terus," ucapnya dalam konferensi pers Realisasi Investasi Triwulan II 2022 yang berlangsung secara hybrid, Rabu (20/7/2022).
Dengan percaya diri Bahlil mengatakan, telah mengantongi sejumlah negara investor yang dipastikan berinvestasi di proyek IKN.
"Sudah percaya saja, investasi di IKN itu sudah ada. Dari negara mana, contoh Uni Emirat Arab, contoh Korea, contoh Taiwan, contoh China, banyak," ucapnya.
Baca Juga:
Jokowi Tunjuk Menko Luhut Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN
Bahlil bercerita, perusahaan teknologi asal Taiwan, Foxconn sudah menyatakan ketertarikannya mengucurkan dana ke mega proyek IKN yang berada di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
Ditambah lagi, perusahaan industri besi dan baja asal Korea Selatan, Posco, juga mengungkapkan hal yang sama. Bahlil bilang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat ini akan melakukan kunjungan kerja ke Korsel.
Di sana, Pemerintah Indonesia akan mempelajari pengembangan ibu kota baru di Korea Selatan, yang dulunya berada di Seoul akan beralih ke Kota Sejong.