WahanaNews- Borneo | Kecelakaan Tunggal Palangkaraya, nyawa seorang pengendara mobil pikap melayang setelah kendaraan yang disopirnya menghantam median jalan, Kamis (25/8/2022) dini hari.
Tempat kejadian kecelakaan tunggal tersebut di Jalan Tjilik Riwut Km 10 arah Palangkaraya-Kasongan Kabupaten Katingan.
Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Terancam 12 Tahun Penjara
Tepatnya di Jalan Tjilik Riwut Km 10, Bukit Tunggal, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Kendaraan Grand Max Pikap bewarna putih tersebut diketahui memiliki nomor polisi (Nopol) KH 8806 AS menabrak median jalan.
Kapolresta Palangkaraya Kombes Pol Budi Santosa melalui Kasatlantas Polresta Palangkaraya Kompol Feriza Lubis mengatakan kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 01.15 WIB.
Baca Juga:
Mahasiswa Hilang Fokus Gegara ‘Rimming” dalam Mobil, Pengemudi Xpander Tabrak Pejalan Kaki
“Kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) tunggal terjadi sekira pukul 01.15 WIB yang mana pikup putih menabrak barier median jalan,” terangnya pada Tribunkalteng.com, Kamis (25/8/2022) siang.
Ia mengatakan saat kecelakaan di dalam mobil terdapat seorang pengemudi berinisial SA (37) dan satu orang penumpang berinisial HW (34).
Pikup putih tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Tangkiling menuju Bundaran Besar.
Diketahui mobil tengah membawa mesin genset yang dipinjam oleh penyewa.
“Diduga pengemudi berkendara dalam keadaan mengantuk, sehingga tak fokus dan menabrak barier median jalan di Km 10 tersebut,” terang Kompol Feriza Winanda Lubis.
Selain itu, diketahui jalan di kawasan tersebut mengalami pelebaran jalan jika melintas dari arah Tangkiling.
Petugas Satlantas Polresta Palangkaraya dibantu Tim Emergency Response Palangkaraya mengevakusi kedua korban laka lantas tunggal tersebut.
Korban SA dan HW kemudian dibawa ke Rumah Sakit Betang Pambelum guna mendapatkan penanganan medis.
“Penumpang pikup mengalami luka ringan, sedangkan pengemudi meninggal dunia usai kecelakaan setelah sempat mendapat perawatan medis,” jelasnya.
Diduga pengemudi pikup mengalami luka benturan yang sangat kuat hingga nyawanya tak terselamatkan.
Kompol Feriza pun memberikan himbauan kepada para pengendara yang ada di Kota Palangkaraya.
“Kepada seluruh pengendara roda dua maupun roda empat, diharapkan beristirahat jika merasa lelah dan mengantuk. Sehingga tidak terjadi peristiwa kecelakaan yang membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain,” tutupnya. [ss]