WahanaNews-Kaltim | Sembilan daerah (kabupaten/kota) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diprakirakan mengalami hujan lebat hingga hujan petir yang dapat disertai angin kencang berdurasi singkat pada Minggu-Senin (8-9/1), sehingga semua pihak diimbau waspada terhadap dampaknya.
"Dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, hanya Kota Bontang yang diprakirakan cerah hingga hujan ringan pada Minggu-Senin," ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Idham Chalid di Balikpapan, Sabtu.
Baca Juga:
BMKG Balikpapan Ingatkan Warga Kaltim Waspada Pasang Laut Tinggi
Menurut dia, dampak dari hujan lebat hingga hujan petir yang disertai angin tersebut antara lain banjir, sungai meluap, pohon tumbang, jalan licin, dan tanah longsor, sehingga kewaspadaan harus ditingkatkan.
Informasi prakiraan cuaca ini telah disampaikan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota agar dapat dilakukan mitigasi untuk meminimalisasi dampaknya ke masyarakat.
Daerah yang berpotensi hujan antara lain Kota Balikpapan pada Minggu sekitar pukul 20.00 Wita hingga Senin dini hari, hujan petir diprakirakan terjadi pada sebagian besar kecamatan di Balikpapan.
Baca Juga:
Hujan Petir dan Lebat Diprakirakan pada Hari Lebaran di Kalimantan Timur
Kota Samarinda pada Minggu sekitar pukul 20.00 dan 23.00 Wita, hujan ringan, hujan lebat hingga hujan petir berpotensi terjadi di semua kecamatan, kemudian pada Senin dini hari, hujan ringan berpotensi terjadi di semua kecamatan.
Kabupaten Berau pada Minggu sekitar pukul 08.00 Wita, hujan lebat diprakirakan terjadi di Kecamatan Batu Putih dan Biduk-Biduk, pukul 17.00 Wita hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Tanjung Redeb, Gunung Tabur, Sambaliung, dan Teluk Bayur.
Di Kabupaten Kutai Barat, lanjut Idham, hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Sendawar dan Manaar Bulatn pada Minggu sekitar pukul 11.00 Wita.