MetroNusantaraNews.id | Vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) dilakukan terhadap hewan ternak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Sebanyak 6 ribu hewan ternak di Bogor telah divaksin menjelang Idul Adha.
Baca Juga:
Penanggulangan PMK, DPP KNPI Minta Pemerintah Ambil Langkah Cepat
"6.000 (hewan ternak sudah divaksin)," kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor, Oetje Subagdja saat dihubungi, Jumat (8/7/2022).
Vaksinasi PMK terus dilakukan setiap hari terhadap hewan ternak. Terutama pada sapi perah dan sapi yang diperuntukkan untuk terus diternak.
"Tiap hari, tiada henti-hentinya (vaksin digelar). Terutama kita kejar yang sapi perah sama peternak. Kalau sapi yang mau dipotong kan nggak usah itu mah, itu mah kan yang memang kehidupannya panjang yang divaksin," ucapnya.
Baca Juga:
Satgas PMK: 282.247 Ternak Sembuh dari PMK
Untuk jumlah hewan ternak di Kabupaten Bogor sendiri, Oetje belum bisa memastikan jumlahnya. Sebab, kata dia, banyak hewan keluar-masuk menjelang Idul Adha.
"Sekarang banyak lalu lintas dari luar ke dalam, karena kan Idul Adha. Nanti setelah Idul Adha baru ketahuan berapa, kalau sekarang kan masih banyak (keluar masuk), susah hitungnya," ujarnya.
Sebanyak 250 petugas gabungan dari Pemkab Bogor dan mahasiswa telah diturunkan untuk menjaga kondisi hewan ternak di Kabupaten Bogor. Petugas tersebut tersebar di 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor.
"Termasuk dokter hewan yang ada di IPB," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, DPRD Kabupaten Bogor meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggencarkan vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) menjelang Idul Adha. Dinas Peternakan dan Perikanan (Diskanak) diminta mencegah penularan PMK meluas di Kabupaten Bogor.
"Kita mendorong Diskanak, pertama, terkait pengadaan vaksin (PMK), percepatan vaksin," kata Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto kepada wartawan, Rabu (29/6).
Hal itu dilakukan guna melindungi peternak tradisional. Terutama menjelang Idul Adha.
"Apalagi kita harus melindungi petani-petani tradisional kita yang akan merayakan panen besar. Panen besarnya adalah hari raya Idul Adha," jelasnya. [JP]